PEMBELAJARAN LOGICAL THINKING PADA USIA REMAJA AGAR BERPIKIR KRITIS DAN SISTEMATIS

Authors

  • Dendy Mohammad
  • Mohamad Firmansyah
  • Ahmad Naufal Shafarijal
  • Akbal Abu Hanifa
  • Eka Widia Atmaja
  • Gayatri Sukma Diningrum
  • Juniar Puspasari
  • Kinah Kinah
  • Marisa Arthasia
  • Retno Septyaningrum Ainun Marjuki
  • Fajar Agung Nugroho

Abstract

Abstrak

Salah satu tujuan dari Universitas Pamulang bisa melaksanakan kegiatan kepada santri lewat program pendidikan logika di Pesantren Al-Amien dengan sasaran partisipan merupakan santri. Logika ataupun logis sangat akrab dengan kita. Kita kerap berdialog tentang permaknaan yang logis selaku lawan dari permaknaan yang tidak logis, uraian yang logis selaku lawan dari uraian yang tidak logis, pikiran yang logis selaku lawan dari pikiran yang tidak logis, Aksi yang logis selaku lawan dari aksi yang tidak logis. Agar memahami apa sebetulnya logika, kita wajib mempelajarinya secara sistematis. Menekuni logika berarti menekuni metode - metode serta prinsip - prinsip yang dipakai buat membedakan penalaran yang pas (valid) dari penalaran yang tidak pas. Itu tidak berarti kalau menekuni logika ialah salah satunya metode yang membuat orang bernalar secara pas. Logika menciptakan tata cara kepada berpikir benar, terlepas dari bermacam praduga emosi serta kepercayaan seorang, sebab itu dia mendidik manusia berpandangan obyektif, lugas, serta berani terhadap sesuatu perilaku yang diperlukan dalam seluruh keadaan. Kesimpulan dari kegiatan kepada santri di Pesantren Al- Amien merupakan memerlukan pendampingan dalam pelaksanaan pendidikan logical thinking semenjak dini., Sokongan serta pendampingan bisa diawali dari pembuatan keahlian berpikir secara sistematis untuk santri Pesantren Al- Amin.

Downloads

Published

2022-05-12