Edukasi Internet Sehat dan Bijak Social Media, Santri Masjid Al Muhajirin Perumahan Pesona Wibawa Praja Cisoka Kab Tangerang
Keywords:
Social Media, Revolusi Mental, Pengaruh Media, Remaja MasjidAbstract
Pada saat ini aktivitas dalam kehidupan kita sehari-hari tidak dapat lepas dari perangkat mobile terutama handphone. Maka saat ini, tigkat kebutuhan akses internet setiap tahun semakin menigkat. Seiring dengan perkembangan ini, aplikasi dan fitur yang tersedia semakin canggih dan mudah, Saat ini, penggunaan dan pemanfaatan dari perangkat mobile tidak hanya orang tua tetapi anak-anak sudah tidak asing lagi, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga memiliki nilai komersil. Besarnya nilai ekonomi dari media inipun semakin meningkat tiap tahunnya. Faktanya, semakin banyaknya toko online,media iklan melalui media sosial dan aplikasi penjualan mobile online shop. generasi milenia sangat akrab dengan media sosial. Media sosial dibuat untuk mempermudah berbagi informasi. disayangkan, justru banyak sekali penyalahgunaan atas penggunaan media sosial tersebut. Media sosial yang kita gunakan atas nama kita bukan berarti bisa kita gunakan tanpa memperhatikan kepentingan orang lain. Tak jarang, pengguna sosial media menyebarkan isu yang berpotensi menyebabkan konflik ras, suku atau agama, banyak pihak–pihak yang memanfaatkan sosial media untuk melancarkan aksi-aksi propaganda, fitnah, bahkan yang bertujuan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, ataupun dengan kata-kata kasar atau membully teman di kolom komentar sosmed yang pastinya mengganggu pengguna lain. Tujuan dari kegitan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas penggunaan internet secara positif, kreatif dan bertanggung jawab. Mendorong masarakat pemuda memiliki rasa bangga berpatisipasi dalam Gerakan Nasional Revolusi Mental melalui media social masing-masing serta menumbuhkan gerakan akar rumput untuk menyebarkan konten Revolusi Mental yang melibatkan generasi Muda, Sesuai Impres No 12 tahun 2016 Tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental(GNRM) dimana Kementrian Kordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan bertugas melakukan kordinasi, singkronisasi dan pengendalian pelaksanaanya, oleh karena itu, pengabdian masyarakat ini mendorong masarakat pemuda memiliki rasa bangga berpatisipasi dalam Gerakan Nasional Revolusi Mental melalui media social masing-masing dengan cara edukasi dan memberikan solusi dalam pemanfaatan Internet Sehat dan Bijak Social Media, Santri Masjid Al Muhajirin Perumahan Pesona Wibawa Praja Cisoka Kab Tangerang dalam pemanfaatan internet untuk mendukung bersosial media dengan arif dan bijak. Selain itu sasaran dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas penggunaan internet secara positif, kreatif, dan bertanggungjawab. Mendorong Pemuda/pemudi Santri memiliki rasa bangga berpartisipasi dalam Gerakan Nasional Revolusi Mental melalui media sosial masing-masing. Revolusi Mental, mengubah cara berpikir dan melakukan grooming, yaitu mengerti tatacara dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Tindakan ini dapat kita mulai lakukan dari diri sendiri, keluarga kemudian lingkungan sekitar. Ini juga contoh untuk menggunakan Sosial media secara bijak karena efek dari unggahan di social media bias sangat besar apalagi jika ia merupakan orang yang berpengaruh(influencer)
References
Apjii.or.id (2016). Hasil Survei Penetrasi dan Perilaku pengguna internet Indonesia2016, dari https://apjii.or.id/survei2016
Dahono. (2019, 25 April). Saat Remaja Tidak Bisa Kendalikan Diri di Media Sosial, dari https://www.beritasatu.com/nasional/550691/nasional/550691-saat-remaja-tak-bisa-kendalikan-diri-di-media-sosial
Dwi Riyanto, Andi. (2019, 9 Februari). Hootsuite (We Are Social) : Indonesia Digital Report 2019, dari https://andi.link/hootsuite-we-are-social-indonesian-digital-report-2019/
Firmansyah. (2019, 7 September). Memahami Urgensi Pendidikan Anak Usia Dini Pada Era Digital Masa Kini, dari https://bangfirman.com/2019/09/07/memahami-urgensi-pendidikan-anak-usia-dini-pada-era-digital-masa-kini/