Pengaruh Fraud Praktek Jual Beli Online terhadap Minat Belanja Masyarakat Kota Makassar
DOI:
https://doi.org/10.32493/arastirma.v3i2.33828Keywords:
Fraud, Jual beli online, Minat BelanjaAbstract
Tujuan. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh fraud jual beli online terhadap minat belanja masyarakat di kota Makassar.
Metode. Penelitian ini merupakan penelitian survei yang merupakan tipe penelitian yang menggunakan angket sebagai sumber data utama. Angket dibagikan pada 100 orang pengguna atau pernah berbelanja secara online. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji deskriptif statistik menggunakan uji T dan diukur dengan alat analisis SPSS melalui analisis regresi sederhana.
Hasil. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan maka fraud jual beli online berpengaruh signifikan terhadap minat belanja masyarakat di Kota Makassar.
Implikasi. Hasil penelitian ini berimplikasi pada gaya hidup atau prilaku konsumen di kota Makassar terutama yang sangat gemar berbelanja secara online. Banyaknya kecurangan yang terjadi dalam transaksi jual beli online tetap harus diwaspadai masyarakat ketika hendak berbelanja di aplikasi online manapun.
References
Asdiansyuri, U. (2020). Analisis Pengaruhreligiusitas, Etika Bisnisislam Terhadap Minat Beli Online Mahasiwa. Jurnal Kompetitif: Media Informasi Ekonomi Pembangunan, Manajemen Dan Akuntansi, 6(2), 103–118.
Bachtiar, I. H., & Ela Elliyana. (2020). Determinan upaya pencegahan fraud pemerintah desa. Imanensi: Jurnal Ekonomi, Manajemen, Dan Akuntansi Islam, 5(2), 61–68. https://doi.org/10.34202/imanensi.5.2.2020.61-68
Desy Safira & Alif Ilham Akbar Fatriansyah. (2020). Bisnis Jual Beli Online Dalam Perspektif Islam. Al Yasini, 05(01), 57–68.
Fadhlika, Z. ’Azzah, & Holish, A. M. (2019). Re-existence of the culture of shame in online buying and selling fraudulent practices to Improve consumer protection in the era of the industrial revolution 4.0. Jurnal Lex Scientia Law Review, 3(2), 155–162. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/lslr/
Harto, B. R., & Munir, Z. (2021). Analisis Kepercayaan, Persepsi Resiko Dan Keamanan Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Situs Jual Beli Shopee. Jurnal Sistem Informasi Dan Manajemen, 9(1), 89–98.
Rosdiana, R., & Haris, I. A. (2018). Pengaruh Kepercayaan Konsumen Terhadap Minat Beli Produk Pakaian Secara Online. International Journal of Social Science and Business, 2(3), 169. https://doi.org/10.23887/ijssb.v2i3.16240
Taan, H. (2021). Pengaruh Orientasi Belanja, Kepercayaan Online, Dan Pengalaman Pembelian Terhadap Minat Beli Secara Online. E-Journal Ekonomi Bisnis Dan Akuntansi, 8(1), 89–96.
Tingkat, T., Beli, M., Situs, P., & Online, B. (n.d.). Pengaruh intensitas konsumsi berita penipuan.
Utami, A. R. H. (2020). Pengaruh Persepsi Kemudahan, Kepercayaan, Keamanan Dan Persepsi Resiko Terhadap Minat Menggunakan E-Commerce. Prisma (Platform Riset Mahasiswa Akuntansi), 01, 79–93.
Selfiani. Prihanto, H & Yulaeli, T. (2022). Analisis potensi kecurangan pada praktik belanja online. Jurnal Bisnis dan Manajemen, 2(1), 101-114.
Sudaryono. (2018). Metodologi Penelitian. Ed. 1 Cet.2. Depok: Rajawali Pers.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0)
yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).
