Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi Dalam Pengelolaan Pendapatan Koperasi Konsumen di Kecamatan Mangunreja : Studi pada Koperasi Konsumen Mangunreja Mandiri Berkah
DOI:
https://doi.org/10.32493/jaras.v5i2.52549Keywords:
Sistem Informasi Akuntansi, Pendapatan, Koperasi, TOE Framework, FlowchartAbstract
Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas Sistem Informasi Akuntansi Pendapatan (SIA) di Koperasi Mangunreja Mandiri Berkah, mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi dengan menggunakan Kerangka Kerja TOE, dan merancang diagram alir terstruktur untuk meningkatkan kejelasan, akuntabilitas, dan transparansi proses pendapatan.
Metode. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriftip dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, serta uji validitas data dengan triangulasi sumber dan teknik.
Hasil. SIA dinilai akurat dan transparan berkat penggunaan Software Koperasi 4.0.0.7 dan kontrol otorisasi. Namun ditemukan kendala seperti jaringan dan human error. Flowchart masih dalam pengembangan.
Implikasi. Studi ini menyiratkan bahwa mengadopsi SIA yang terstruktur dapat meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam manajemen pendapatan koperasi. Namun, keberhasilannya tidak hanya bergantung pada teknologi, tetapi juga pada kompetensi staf, prosedur yang jelas, dan infrastruktur yang dapat diandalkan.
References
Anastasia, M., & Rosetania, M. (2022). Sistem informasi akuntansi dan implementasinya di lembaga keuangan. Jurnal Ekonomi & Akuntansi, 11(1), 55–68.
Ariani, D. (2020). Sistem informasi akuntansi. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 15(2), 112–120.
Dandago, K. I. (2014). Accounting Information System in Business Decision. International Journal of Finance and Accounting, 3(1), 1–6.
Faiz Zamzami, & Nabella Duta Nusa. (2021). Penerapan sistem informasi akuntansi pada UMKM. Jurnal Ilmu Komputer dan Akuntansi, 8(2), 77–86.
Gowa, I., Syamsuddin, A., & Ramlah, R. (2023). Pengaruh Pendapatan terhadap Laba pada Perusahaan Dagang. Jurnal Akuntansi Modern, 6(1), 66–72.
Khoiriyah, A. (2024). Pengaruh pengembangan sistem akuntansi terhadap kualitas informasi keuangan. Jurnal Akuntansi, 10(1), 14–21.
Merystika, M. (2013). Komponen sistem informasi akuntansi. Jurnal Sistem Informasi, 2(1), 33–45.
Mujilan, M. (2012). Sistem informasi akuntansi: Teori dan aplikasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Mulyadi, M. (2016). Sistem akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.
Mulatua, M., Silalahi, D., & Simanjuntak, R. (2020). Sistem informasi akuntansi pendapatan dan penerimaan kas pada usaha laundry Yorin FW Medan. Jurnal Akuntansi, 4(1), 35–44.
Purba, W. N. (2017). Analisis sistem informasi akuntansi atas siklus pendapatan pada PT Mitra Jaya Kencana Indah Medan. Jurnal Ilmiah Akuntansi, 9(2), 87–94.
Puspitasari, A. P. (2023). Sistem informasi akuntansi pendapatan pada Koperasi Sinar Mandiri Batursari Sakti. Jurnal Koperasi dan UMKM, 7(2), 22–30.
Rahadi, R. (2010). Simbol-Simbol DFD dan Flowchart. Jurnal Comtech, 1(2), 50–59.
Setiyanti, E., Wardani, R., & Pratama, A. (2022). Implementasi SIA dalam pengambilan keputusan manajerial. Jurnal Sistem Informasi, 15(1), 18–26.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Risma Rismalasari, Rizky Ridwan, Dewi Ratnasari Astuti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0)
yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).

