Penggunaan Long-Range RFID Reader untuk Mempermudah Asset Management System Sekolah
DOI:
https://doi.org/10.32493/informatika.v2i3.1444Keywords:
Aset manajemen, RFID, prototype, SekolahAbstract
Banyak instansi khususnya sekolah masih menganggap manajemen aset secara fisik hanyalah sekedar instrumen pengelolaan daftar aset. Realita di lapangan menunjukan banyak kasus yang sebenarnya dimulai dari salah kelola dan salah urus masalah aset; sehingga berdampak kerugian yang tidak sedikit. Manajemen aset adalah serangkaian kegiatan yang terdiri dari indentifikasi aset apa yang dibutuhkan; memperoleh aset; menyediakan logistic dan sistem pendukung pemeliharaan dari asset dan penghapusan atau pembaharuan asset sehingga lebih efektif dan efisien. Untuk mempercepat dan memudahkan bagi pengguna di sekolah dalam memanajemen aset sekolah diperlukan fitur tambahan yaitu RFID (Radio-Frequency Identification) adalah sistem identifikasi tanpa kabel yang memungkinkan pengambilan data tanpa harus bersentuhan. Prototipe adalah pengembangan yang cepat dan pengujian terhadap model kerja prototipe dari aplikasi baru melalui proses interaksi dan berulang-ulang yang biasa digunakan ahli sistem informasi dan ahli bisnis. Prototipe disebut juga desain aplikasi cepat (rapid application design atau RAD) karena menyederhanakan dan mempercepat desain sistem. Dengan adanya sistem manajemen aset yang baru; modern; sistematis; valid dan real time dapat memudah pekerjaan mengelola aset sekolah dengan baik dan benar; dan dapat meminimalisir kerugian yang terjadi akibat kesalahan dalam pengelolaan Aset di sekolah.Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
Jurnal Informatika Universitas Pamulang have CC-BY-NC or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities, Jurnal Informatika Universitas Pamulang recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY-NC or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Informatika Universitas Pamulang is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International (CC BY-NC 4.0)
YOU ARE FREE TO:
- Share : copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt : remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms