BANGKIT DENGAN USAHA GULA AREN DI MASA COVID 19
Abstract
Kelompok Pade Mikir membuat gula aren masih menggunakan sistem tradisional, memasak dengan menggunakan kayu bakar, sehingga kapasistas dan kualitas produksinya relatif rendah dan . Guna mengatasi permasalahan tersebut dari Tim Program Pemberdayaan Masyarakat STIE AMM Mataram, 1) Memberikan alat produksi berupa kompor gas beserta gas elpiji serta peralatan lainnya untuk meningkatkan produksi. 2) Memberikan pendampingan menajemen usaha dan pengelolaan keuangan supaya kelompok mengerti tentang bagaimana mengelola usaha, pemasaran dan mengelola keuangan yang baik. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman kelompok usaha gula aren tentang manajemen usaha, pengelolaan keuangan sederhana, dan meningkatkan keterampilan pembuatan label dan pengemasan. Hasil kegiatan ini yaitu 1) Keberadaan kompor gas dan gas elpiji dapat meningkatkan produktivitas kelompok 2) produk yang dihasilkan lebih berkualitas dan lebih baik, 3) Anggota kelompok memahami pentingnya manajemen usaha, pemasaran dan pengelolaan keuangan yang baik.
References
Ekonomi Akibat Corona Sebanyal 5000 IMKM NTB terdampak Covid 19 http://m.akurat. co.id, diakses tanggal 1 Juli 2020
Kasmir, 2006. Kewirausahaan, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta
Meilani, MT., Sutrisno, R. 2015, Model Disain Rencana Bisnis UKM Konveksi di Kabupaten Bandung, Prosiding 6th Industrial Research Workshop and National Seminar (IRONS), h. 202-210, Politeknik Negeri Bandung.
Sebanyak 5000 IMKM di NTB terdampak Covid 19 http://mataram.antaranews.com. diakses tanggal 1 Juli 2020
Susetyarsi, Th. 2012, Kemasan Produk ditinjau dari Bahan Kemasan, Bentuk Kemasan dan Pelabelan pada Kemasan Pengaruhnya terhadap Keputusan Pembelian pada Produk Minuman Mizone di Kota Semarang, Jurnal STIE Semarang, Vol. 4, No. 3, h. 19-28.