Pengaruh Efektivitas Penerapan Absensi Finger Print Terhadap Disiplin Pegawai Negeri Sipil di Sekretariat Daerah Kabupaten Raja Ampat Papua Barat
DOI:
https://doi.org/10.32493/JJSDM.v5i2.16511Keywords:
Absensi Fingerprint, Kedisiplinan Pegawai, Setda Kabupaten Raja AmpatAbstract
Absensi Fingerprint merupakan Alat yang digunakan untuk melihat kehadiran pegawai secara komputerisasi. Tujuan penelitian ini yaitu menguji pengaruh Efektivitas Penerapan Absensi Fingerprint Terhadap Disiplin Pegawai Negeri Sipil Di Sekretariat Daerah Kabupaten Raja Ampat Papua Barat. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan di Sekretariat Daerah Kabupaten Raja Ampat yaitu 35 orang dikarenakan jumlah populasi yang kecil maka penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Tahap akhir dari penelitian ini yaitu analisis data dengan menggunakan koefisien Korelasi dan Regresi linier Sederhana.Dari Hasil Penelitian dapat diketahui bahwa berdasarkan pengujian terhadap 35 responden yang tercatat sebagai pegawai negeri sipil di sekretaris daerah Kabupaten Raja Amapat terbukti menerima Ha bahwa “ terdapat pengaruh yang signifikan antara absensi sidik jari (finger print) dengan kedisiplinan pegawaiâ€, dan menolak H0 bahwa “ tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara absensi sidik jari (finger print) dengan kedisiplinan pegawai.References
Afandi, P. (2016). Concept & Indicator Human Resources Management for Management Research.
Agatha, R. (2021). Pengaruh Efektifitas Absensi Fingerprint Terhadap Kedisiplinan Pegawai. X, 45–65.
Amalia, R., & Adman. (2017). Pengaruh Insentif Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bandung. 173–186.
Asmira. (2016). Efektivitas Penerapan Absensi (Fingerprint) Dalam Meningkatkan Disiplin Kerja Pegawai di Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara. Ejournall Ilmu Pemerintahan, 4(3), 1009–1022.
Fadila, R., & Septiana, M. (2019). Pengaruh Penerapan Sistem Absensi Finger Print Terhadap Disiplin Pegawai Pada Markas Komando Direktorat Pengamanan Badan Pengusahaan Batam. Journal of Applied Business Administration, 3(1), 53–63. https://doi.org/10.30871/jaba.v3i1.1287
Fathoni, A. (2014). Organisasi & manajemen sumber daya manusia.
Maliah, & Saputra, A. (2016). Pengaruh efektifitas absensi finger print terhadap disiplin pegawai pada dinas perindustrian dan perdagangan provinsi sumatera selatan. Jurnal Media Wahana Ekonomika, 13, 69–79.
Nugroho, E. (2009). Biometrika Mengenal Sistem Identifikasi Masa Depan.
Oktafiana, W., Riono, S. B., & Syaifulloh, M. (2020). Pengaruh Efektivitas Penerapan Absensi Finger Print di Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Brebes. Journal Economics and Management(JECMA), 1(1), 23–32. http://jurnal.umus.ac.id/index.php/jecma/article/view/222
Rahayu Rahmawati, S., & Purwadhi. (2020). Pengaruh Efektivitas Penerapan Absensi Fingerprint dan Insentif Terhadap Disiplin Pegawai FPOK UPI. Jurnal Manajemen Jasa, 2(1), 31–41. http://ejurnal.ars.ac.id/index.php/jsj
Setiawan, D. R., & Yulianti. (2018). Pengaruh Absensi Fingerprint Terhadap Disiplin Kerja Karyawan Pada Pt. Sanbio Laboratories Gunung Putri Kabupaten Bogor. Majalah Ilmiah Bijak, 14(1), 70–81. https://doi.org/10.31334/bijak.v14i1.61
Zulfikar, D., & Kurniawati, E. (2020). Pengaruh Efektivitas Absensi Finger Print Terhadap Disiplin Pegawai Pada Kantor Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Bima. Media Online), 1(1), 11–16.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
The author owns the copyright of the article and assigns to the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under the terms Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) which allows others to share the work with acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
Authors may enter into separate additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book), with acknowledgment of the work's original publication in this journal.
Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can lead to productive exchanges, as well as earlier and larger citations of published work (See The Effect of Open Access).