Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan pada Pt. Naga Mas Intipratama Tangerang
DOI:
https://doi.org/10.32493/arastirma.v1i1.10061Keywords:
Lingkungan Kerja, Motivasi, Kinerja Karyawan.Abstract
Tujuan. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan pada PT. Naga Mas Intipratama Tangerang.
Metode. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kuantitatif, yaitu melalui pendekatan, pengumpulan data dan analisa menggunakan statistic. Data yang digunakan melalui teknik observasi, angket (kuesioner sebanyak 60 responden) dan kepustakaan. Metode analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas, uji realibilitas, uji normalitas, uji Multikolinearitas, uji autokorelasi, uji Heteroskedastisitas, uji regresi linear berganda, uji koefisien korelasi, uji determinasi dan uji signifikan (uji t dan uji f).
Hasil. Nilai signifikan F sebesar 0.000 (<0.05) maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima, artinya variabel lingkungan kerja dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan. Nilai R (koefisien korelasi) adalah 0,859. Maka dapat diartikan drajat hubungan antara variabel lingkungan kerja dan motivasi terhadap kinerja karyawan merupakan korelasi sangat kuat. Nilai koefisien determinasi (R) tersebut diperoleh sebesar 78,3%. Sedangkan selebihnya sebesar 26,2% dipengaruhi oleh factor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Diketahui nilai signifikan untuk pengaruh X1 (lingkungan kerja) terhadap Y (kinerja karyawan) adalah sebesar 0.000<0.05 dan nilai t hitung 11,163 > 1,672, sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha_1 diterima yang berarti terdapat pengaruh X1 terhadap Y. Diketahu nilai signifikan untuk pengaruh X2 (motivasi) terhadap Y (kinerja karyawan) adalah sebesar 0.000<0.05 dan nilai t hitung 6,145 > 1,672, sehingga dapat disimpulkan bahwa Ha_2 diterima yang berarti terdapat pengaruh X2 terhadap Y. Diketahui nilai signifikan untuk pengaruh X1 (lingkungan kerja) terhadap Y (kinerja karyawan) adalah sebesar 0.000<0.05 dan nilai t hitung 11,163 > 1,672 dan Diketahu nilai signifikan untuk pengaruh X2 (motivasi) terhadap Y (kinerja karyawan) adalah sebesar 0.000<0.05 dan nilai t hitung 6,145 > 1,672, sehingga dapat disimpulkan Ha_1 dan Ha_2 diterima berarti terdapat pengaruh X1 dan X2 terhadap Y secara bersama. Hal ini berarti Lingkungan Kerja dan Motivasi cukup memiliki peranan dalam meningkatkan Kinerja Karyawan pada PT. Naga Mas Intiprtama.
Implikasi. Pihak perusahaan agar dapat lebih memperhatikan fasilitas dan perlengkapan kerja agar karyawan dapat dengan mudah menyelesaikan pekerjaan dengan fasilitas yang tersedia. Pihak perusahaan agar dapat lebih efektif lagi dalam memberikan motivasi pada karyawan untuk mengembangkan kemampuannya.
References
Alex S, Nitisemito. (2013). Wawasan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Alghifari. (2010). Analisis Regresi Teori, Kasus dan Solusi. Edisi kedua. Yogyakarta : BPFE.
Anoraga, Panji. (2013). Psikologi Kerja. Jakarta : Rineka Cipta.
Arikunto, Suharsimi. (2012). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Dessler, Gary. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : Salemba Empat
Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS 23 (Edisi 8). Semarang: Badan Penerbit Universitas Dipenegoro .
Gracia, Bunga, Astra. (2019). Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Triview Geospital Mandiri Jakarta Selatan. Jurnal JIMF 2(2), 31 – 48
Handayani, Rima. & Via Solihah. (2020). Pengaruh Disiplin Kerja dan Suasana Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT.Gunung Agung Tangerang Selatan. Jurnal Jenius 3 (2).
Handoko. (2013). Manajemen : Edisi kedua, Cetakan Ketigabelas. Yogyakarta : BPFE.
Hasibuan, Malayu S.P. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta: Penerbit PT Bumi Aksara.
Kasenda, Ririvega. (2013). Kompensasi dan Motivasi Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT.Bangun Wenang Beverages Company Manado. Jurnal Emba.Volume 1. Nomor 3. Hal 853-859.
Mamesah, Andrew M.C., Lotje Kawet., Victor P.K Lengkong. (2016). Pengaruh Lingkungan Kerja, Disilin Kerja, dan Loyalitas Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada LPP RRI Manado. Jurnal EMBA. ISSN: 600-611, 4 (3).
Mangkunegara, Anwar, Prabu. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Perusahaan.Bandung : Remaja Rosdakarya.
Mulyadi. (2015) . Manajemen Sumber Daya Manusia. Bogor: IN MEDIA.
Rivai, Zainal, Veithzal. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan dari Teori ke Praktik, Jakarta:PT Raja Grafindo Persada.
Santoso, Singgih. (2011). Structural Equation Modeling, Edisi 1, PT Elex Media Komputindo, Jakarta.
Sartika, Dewi. (2018). Pengaruh Pendidikan Dan Pelatihan, Kompensasi Dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Rumah Sakit Bhineka Bakti Husada Tangerang Selatan. Jurnal KREATIF. Vol 6, No. 4
Simamora, Henry. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: STIEY
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.Bandung : Alfabeta.
________. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
________. (2015). Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.
Bandung : Alfabeta.
________. (2016). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta.
Sunyoto, Danang. (2015). Teori Perilaku Keorganisasian. Jakarta: PT Buku Seru.
Supangat, Andi. (2010). Statistik Dalam Kajian Deskriptif, Inferensi, dan Nonparametrik. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).