Faktor Lingkungan Sebagai Determinan Perilaku Merokok pada Remaja

Abstract

Masa remaja dikenal dengan masa mencari identitas diri sehingga berbagai perilaku remaja diarahkan untuk meniru perilaku orang dewasa termasuk perilaku merokok. Perilaku merokok pada remaja masih menjadi perhatian global, karena trend merokok mengalami kecenderungan peningkatan dari tahun ke tahun. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan faktor lingkungan seperti keluarga, teman sebaya dan iklan dengan perilaku merokok pada remaja. Sampel adalah seluruh siswa laki-laki di SMP Negeri 1 Tombatu sejumlah 26 remaja yang merupakan total sampling. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner yang analisisnya menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian ini menemukan adanya hubungan yang signifikan pengaruh keluarga (pvalue 0.009 < 0.05) dan teman sebaya (pvalue 0.006 < 0.05) dengan perilaku merokok pada remaja. Tidak adanya hubungan keterpaparan iklan rokok dengan perilaku merokok remaja (pvalue 0711 > 0.05). Kesimpulan: Faktor lingkungan mempunyai hubungan yang signifikan dengan perilaku merokok pada remaja khususnya karena pengaruh keluarga dan teman sebaya. Sedangkan terpaparnya iklan rokok, tidak mempunyai hubungan dengan perilaku merokok remaja. Disarankan pada pihak sekolah agar dapat meningkatkan pengawasan larangan merokok pada remaja serta adanya dukungan yang positif dari keluarga sebagai role model.