Pengaruh Brand Ambassador NCT Dream dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Produk Somethinc di Kalangan Generasi Milenial di Kota Garut

Authors

  • Avrillia Putrie Islami Universitas Telkom, Bandung, Jawa Barat, Indonesia
  • R. Nurafni Rubiyanti Universitas Telkom, Bandung, Jawa Barat, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32493/JEE.v6i1.34490

Keywords:

Brand Ambassador, Kualitas Produk, Minat Beli

Abstract

Somethinc merupakan brand yang bergerak dalam bidang kecantikan di Indonesia. Dengan berkolaborasi dengan NCT Dream sebagai brand ambassadornya.  Adapun metode yang digunakan penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif menggunakan teknik non-probability sampling jenis purposive sampling. Data responden diambil melalui penyebaran kuesioner online disebarkan kepada 100 orang responden. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis secara simultan, variabel brand ambassador dan kualitas produk terdapat pengaruh terhadap minat beli produk Somethinc. Hal ini dibuktikan dari Fhtung sebesar 45,017 lebih besar daripada Ftabel sebesar 3,09 dengan tingkat signifikansinya 0,000. Berdasarkan hasil hipotesis secara parsial (Uji T) didapat bahwa Brand Ambassador (X1) dan Kualitas Produk (X2) memberikan kontribusi terhadap Minat Beli (Y) sebesar 47,1% dan sisanya sebesar 52,9% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain diluar penelitian. Kesimpulan dari penelitian ini, pengaruh brand ambassador dan kualitas produk terhadap minat beli.

References

CS Johannes. (2021). Pengaruh Brand Ambassador, Kepercayaan, Dan Price Discount Terhadap Minat Beli Di Aplikasi Tokopedia. Ekonomi Unisla .

Dilla Amelia Citra, & Farah Oktavani. (2022). Pengaruh Brand Ambassador, Brand Image, Dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Produk Skincare EverwhiteDi Kota Bandung. 9 (3).

Donni Juni Priansa. (2017). Komunikasi Pemasaran Terpadu Pada Era Media Sosial. CV Pustaka Setia.

Edwin Japarianto, & Stephanie Adelia. (2020). PENGARUH TAMPILAN WEB DAN HARGA TERHADAP MINAT BELI DENGAN KEPERCAYAAN SEBAGAI INTERVENING VARIABLE PADA E-COMMERCE SHOPEE. Manajemen Pemasaran , 14 (1).

Firmansyah, M. A. (2019). Pemasaran Produk dan Merek: Planning dan Strategy. Qiara Media.

Gita Puji Destiani. (2019). Pengaruh Brand Ambassador dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Mie Sedaap Korean Spicy Chicken di Bandung.

Helmi, M. S. ,. (2016). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen pada CV Master Pasir Pengaraian Kabupaten Rokan Hulu. E-Journal, 3 (1), 2–16.

Hendayana & Afifah. (2020). Pengaruh Brand Ambassador Dan Korean Wave Terhadap Minat Belanja Online Melalui Marketplace Tokopedia.

Immaculata, Marsella Aprilia, & Lusia Savitri Setyo Utami. (2021). Pengaruh Popularitas Brand Ambassador NCT 127 terhadap Minat Beli Produk Nu Green Tea oleh Konsumen. Prologia , 5 (2), 261–266.

Julianti, S. (2014). The Art Of Packaging. Gramedia Pustaka Utama .

Lawu, Suparman Hi, Ria Andriani, & Rani Febriana. (2021). Dampak Brand Ambassador Terhadap Keputusan Pembelian. Administrasi Kantor , 183–192.

MA Algiffary. (2020). Pengaruh Celebrity Endorser, Online Advertising dan Word of Mouth terhadap Minat Beli Konsumen pada E-Commerce Tokopedia. AMAR. AMAR, 4 (2).

Downloads

Published

2023-10-06

How to Cite

Islami, A. P., & Rubiyanti, R. N. (2023). Pengaruh Brand Ambassador NCT Dream dan Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Produk Somethinc di Kalangan Generasi Milenial di Kota Garut. Jurnal Ekonomi Efektif, 6(1), 18–29. https://doi.org/10.32493/JEE.v6i1.34490

Issue

Vol. 6 No. 1 (2023): JURNAL EKONOMI EFEKTIF

Section

Jurnal Ekonomi Efektif

License

Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:

  1. Penulis memiliki hak cipta artikel dan menyerahkan kepada jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah di bawah persyaratan Atribusi 4.0 Internasional (CC BY 4.0) Creative Commons License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.

  2. Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.

  3. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).