Pengaruh Pemasaran Online (Instagram) dan Presepsi Kualitas Terhadap Minat Beli Serum Somethinc di Kota Tangerang Selatan
DOI:
https://doi.org/10.32493/jmw.v5i1.50663Keywords:
Pemasaran Online; Persepsi Kualitas; Minat Beli.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemasaran online melalui Instagram dan persepsi kualitas terhadap minat beli serum Somethinc pada kalangan perempuan di Kota Tangerang Selatan. Latar belakang penelitian didasarkan pada meningkatnya persaingan industri kosmetik lokal, khususnya produk perawatan kulit, serta peran penting media sosial dalam membentuk perilaku konsumen. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan survei kuesioner yang disebarkan kepada responden perempuan berusia 17–30 tahun yang aktif menggunakan Instagram. Analisis data dilakukan menggunakan uji validitas, reliabilitas, regresi berganda, serta uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa baik pemasaran online melalui Instagram maupun persepsi kualitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat beli serum Somethinc. Temuan ini menegaskan pentingnya strategi pemasaran digital dan kualitas produk dalam meningkatkan minat beli konsumen di industri kosmetik lokal.
References
Kotler, P., & Keller, K. L. (2020). Marketing Management (16th ed.). Pearson Education.
Rosdiana, D., Yuliati, L. N., & Rahadi, R. A. (2019). Pengaruh Persepsi Kualitas Produk Terhadap Minat Beli Konsumen. Jurnal Manajemen dan Bisnis, 6(2), 123-134.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wijoyo Hadian, A., dkk. (2020). Pemasaran Online dan Perilaku Konsumen di Era Digital. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 5(1), 1-10.
Dataindonesia.id. (2023). Statistik Pengguna Media Sosial di Indonesia.
Kompas.com. (2023). Instagram Jadi Media Sosial Bisnis Terpopuler di Indonesia.
Somethinc.com. (2022). Company Profile dan Produk Somethinc.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
- Penulis memiliki hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution License yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
- Penulis dapat masuk ke dalam pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas karya awalnya publikasi dalam jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengajuan, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan ( Lihat The Effect of Open Access).

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.




.png)